Setelah melalui putus hubungan, banyak orang yang cenderung mencari kenyamanan atau sekedar pundak untuk bersandar. Akhirnya, terlibat dalam suatu hubungan pelarian. Ketika menjalin hubungan baru dengan cepat setelah hubungan sebelumnya berakhir, kecil kemungkinannya hubungan tersebut didasari oleh rasa cinta.
Hubungan pelarian terasa seperti cinta sejati, karena kondisi psikologis putus asa dan begitu menginginkan cinta. Banyak orang yang meyakinkan diri sendiri bahwa mereka benar-benar sedang jatuh cinta.
Padahal kenyataannya, dalam keadaan sangat merindukan hubungan sebelumnya. Jangan sakiti diri sendiri dan orang lain. Kenali tanda saat hubungan hanya dijalankan atas nama pelarian.
1. Terlalu cepat menjalin hubungan baru.
Ini adalah pertanda yang paling umum dari hubungan pelarian. Terutama, jika sebelumnya menjalani hubungan yang berlangsung lama dan berakhir menyakitkan. Anda bisa jadi akan mencari obat penawar rasa sakit akan masa lalu bersama mantan kekasih, dengan terburu-buru menjalin hubungan baru.
2. Mengharapkan mantan kekasih sama dengan pasangan
Tanda umum lainnya adalah mengharapkan pasangan baru Anda memiliki kualitas-kualitas yang ada pada mantan kekasih. Anda juga cenderung membandingkan si dia dengan mantan kekasih. Hal ini nantinya akan membuat Anda menjadi seseorang yang terlalu banyak menuntut, dan dapat menghancurkan hubungan baru. Justru akan membuat Anda semakin terpuruk.
3. Memanfaatkan untuk kepuasan pribadi
Jika Anda menjalin hubungan baru dengan tujuan membuat cemburu mantan kekasih, ini berarti hubungan baru yang dijalani tak memiliki arti. Anda hanya memanfaakan pasangan sebagai pelarian dan kepuasan.
4. Ketidakbahagiaan
Banyak orang yang menjalani hubungan pelarian untuk menunjukkan pada mantan kekasih, bahwa mereka bahagia dan tidak merasa kehilangan. Jika Anda terburu-buru menjalin hubungan setelah putus dan justru merasa tidak bahagia, dipastikan itu hanya pelarian semata.
5. Tidak dapat melupakan mantan kekasih
Anda selalu memikirkan mantan kekasih, selalu mencari tahu tentang hidupnya, bahkan masih mencoba untuk menghubunginya. Jika hal ini mengganggu kenyamanan Anda dengan kekasih baru, bisa jadi hubungan yang dijalani hanya sekedar hubungan pelarian.
Merupakan hal yang alami untuk merasa kesepian dan takut setelah hubungan dengan orang yang Anda cintai berakhir. Namun, cobalah lebih bijak memberikan waktu bagi diri sendiri untuk menyembuhkan sakit hati. (umi)
Sumber
No comments:
Post a Comment